✔ Analisis Lokasi Industri Dan Pertanian Melalui Peta
Pembahasan kali ini kita akan menganalisis lokasi Industri atau lokasi pertanian, semoga sesuai dengan tempat yang kita inginkan dan industri atau pertanian tersebut sanggup berjalan dengan baik.
Misalkan jikalau kita ingin mempunyai pertanian maka kita harus mencari tanah yang cocok semoga hasil pertanian kita membuahkan hasil dan berapa luas yang dibutuhkan dalam pertanian ini, nah untuk mengetahui luas tersebut kita sanggup memakai peta.
Misalkan jikalau kita ingin mempunyai pertanian maka kita harus mencari tanah yang cocok semoga hasil pertanian kita membuahkan hasil dan berapa luas yang dibutuhkan dalam pertanian ini, nah untuk mengetahui luas tersebut kita sanggup memakai peta.
Untuk klarifikasi nya silahkan simak dibawah ini.

1. Pemerataan Peta
Pemanfaatan peta oleh insan sudah berlangsung semenjak dahulu. Semakin berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi pada bidang pemetaan, pemanfaatan peta untuk menunjang kegiatan kehidupan insan pun makin meluas, baik dalam keperluan sipil maupun militer.
Beberapa pemanfaatan peta, antara lain:
- Petunjuk lokasi suatu wilayah di permukaan bumi.
- Menggambarkan luas, bentuk, dan penyebaran aneka macam tanda-tanda di muka bumi.
- Penentu jarak dan arah aneka macam tempat di muka bumi.
- Sumber keterangan keadaan sosiografis dan fisiografis suatu wilayah ibarat jumlah penduduk, potensi sumber daya alam, relief, iklim, jenis vegetasi, dan lain-lain.
- Sarana penerangan wilayah, ibarat dipakai oleh pemerintah dan militer.
- Dokumen.
Demikian halnya dalam sektor industri dan pertanian sebagai pola kegiatan ekonomi insan dalam rangka memenuhi kebutuhan hidupnya.
Pemanfaatan peta untuk memilih lokasi industri maupun pertanian yaitu sangat penting, sehingga didapatkan suatu lokasi yang ideal untuk menempatkan kedua kegiatan ekonomi insan tersebut.
2. Cara-Cara Penggunaan Peta
Untuk sanggup memanfaatkan peta dengan baik dan benar, maka cara-cara penggunaannya harus dikuasai terlebih dahulu.
Apabila teman-teman ingin memakai peta, perhatikan hal-hal berikut ini:
- Informasi apa yang akan kau cari dalam peta.
- Sesuaikan judul peta yang kau gunakan dengan info yang akan dicari.
- Apabila info yang kau butuhkan yaitu kondisi ketika ini, maka lihatlah tahun pembuatannya, alasannya yaitu peta yang menggambarkan objek gampang berubah (seperti penggunaan lahan), kemungkinan ketika ini sudah ada perubahan.
- Amati legenda dengan saksama, semoga kalian terhindar dari kesalahan info yang terdapat dalam peta.
- Perhatikan pula skala yang tercantum pada peta, sehingga kau sanggup mengetahui perbandingan ukuran atau jarak pada peta dengan di lapangan.
3. Analisis Lokasi Industri Pertanian Melalui Peta
Setelah kalian menguasai bagaimana cara penggunaan peta, maka selanjutnya cobalah untuk menganalisis lokasi industri dan pertanian yang ideal berdasarkan kalian berdasarkan pada peta yang kau miliki atau melalui media yang lain.
Untuk sanggup menganalisis lokasi industri pada peta, maka tidak terlepas dari imbas faktor-faktor yang sudah kita pelajari sebelumnya, yaitu materi mentah, modal, sumber energi, tenaga kerja, pasar, teknologi, transportasi, perundang-undangan, dan lingkungan.
Perlu kalian ingat kembali bahwa keberadaan faktor-faktor tersebut semata-mata untuk menghemat biaya transportasi yang seminimal mungkin sehingga biaya produksi sanggup ditekan.
Selain unsur-unsur, penentu lokasi industri juga sangat dipengaruhi oleh jenis dan karakteristik kegiatan industrinya.
Misalnya, kalian ingin memilih lokasi industri tekstil pada peta.
Industri tekstil lebih menekankan pada gangguan tenaga pada penggunaan tenaga kerja yang banyak dengan pendidikan yang rendah, biaya angkut hasil produksi lebih tinggi daripada materi mentah, terletak pada jaringan kemudian lintas ramai, jauh dari lokasi pemukiman padat, harga lahan dan pajak yang rendah, dan adanya kebijakan pemerintah terhadap perencanaan tata ruang di lokasi tersebut.
Dengan faktor-faktor tersebut, tentunya kau sanggup memilih di mana sebaiknya lokasi industri tersebut ditempatkan. Sebagai contoh, lihatlah peta Kota Bandung dan sekitarnya, yang di dalamnya terdapat daerah industri.
Garis-garis panah yang ditunjukkan pada peta di atas merupakan pusat-pusat atau daerah industri yang berkembang di sekitar daerah kota Bandung atau daerah pinggiran kota.
Tahukah kalian mengapa daerah industri berkembang disana? sebagai jawaban, kalian sanggup menganalisis dengan proteksi faktor-faktor yang mempengaruhi keberadaan lokasi industri diatas!
Adapun untuk memilih suatu lokasi pertanian yang ideal pada peta, maka harus memperhatikan faktor-faktor yang sanggup mempengaruhi keberlangsungan perkembangannya, ibarat luas dan penggunaan lahan, keadaan iklim yang menunjang pertumbuhan tumbuhan pertanian, sumber air, kesuburan tanah, kedekatan tangan sarana transportasi untuk mengangkut hasil panen, dan kedekatan dengan lokasi pemasaran hasil pertanian.
Sebagai contoh, Kota Bandung yang merupakan salah satu kota besar berpenduduk padat dan sebagai sentra pertumbuhan, mempunyai daerah hinterland yang subur sehingga sanggup memasok hasil pertanian yang cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat kotanya.
Jika kita lihat daerah Bandung Utara, Bandung Selatan, dan Kabupaten Garut, merupakan daerah pegunungan yang potensial bagi produktivitas pertanian lahan kering, ibarat palawija, hortikultura, dan hasil perkebunan lainnya.
Disamping itu, sebagian besar wilayah dataran rendah di Bandung Selatan, Kabupaten Subang, Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Sumedang, dan Kabupaten Garut merupakan pertanian lahan berair ibarat padi sawah yang berproduksi tinggi.
Selain alasannya yaitu kondisi alam yang mempengaruhi daerah-daerah tersebut sebagai lokasi pertanian, kedekatan jarak dan lengkapnya sarana prasarana transportasi dengan Bandung menunjukkan fasilitas dalam hal pemasaran hasil produksi.
Belum ada Komentar untuk "✔ Analisis Lokasi Industri Dan Pertanian Melalui Peta"
Posting Komentar